Westpapuanews.Org

Berita tangan pertama dari Tanah Papua

Lawan Oligarki

Cerita Adolfina Kuum : Musyawarah Adat Suku Amungme

Perempuan Adat Suku Amungme / PUSAKA

TIMIKA, Westpapuanews.Org— Berkumpul, berbagi cerita, dan bermusyawarah, merupakan bagian dari kebiasaan hidup Suku Amugme, yang berdiam di daerah disebut Noema, Tsinga, Hoeya, Bella, Alama, Arianop, Wa, Agimuga, dan sebagainya, mereka menyebut wilayah hidupnya dengan Amungsa.

Pada 19-20 Januari 2023, Lembaga Musyawarah Adat Suku Amungme [LEMASA] melakukan musyawarah di Kota Timika, Provinsi Papua Tengah [kini] yang dihadiri pemimpin dan perwakilan masyarakat adat Amungme. Musyawarah dimeriahkan dengan tari tradisi dari perempuan adat Amungme dan lagu adat.

Diceritakan Adolfina Kuum untuk Pusaka.or.id, Musyawarah Adat suku Amungme menghasilkan beberapa putusan, antara lain:

[1]. Semua pihak yang ada di Mimika wajib menghargai hak-hak  dasar suku Amungme dan Kamoro;

[2]. Menghapus dan menghilangkan, melarang perang antar suku yang dapat menodai kesucian adat di wilayah adat suku Amungme dan Kamoro;

[3]. Melarang  ada tempat lokalisasi dan penjualan minuman keras (Miras)  di Wilayah Adat Amungne dan Kamoro;

[4]. Pemimpin bupati di Mimika  adalah Orang Asli Amungme dan Kamoro;

[5]. Penempatan anggota DPRD Mimika adalah Suku Amungme dan Kamoro masing-masing 10 kursi dan sisanya untuk umum. [W]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *