Pasukan Khusus TPNPB-OPM Nduga Berhasil Menembak Mati 6 Orang Pasukan Setan Terrorist TNI/PORLI tewas di Kampung Nenas Dobo, Ndugama – Papua
The TPNPB-OPM NEWS
Laporan Resmi dari lapangan.
Hari ini Tanggal 13 Juli 2021
Pasukan khusus Kriman Presiden Republik Indonesia Joko Widodo
TNI-POLRI 6 Orang tewas di Mapnduma Kampung Nenas Dobo Ndugama Papua.
Pagi Jam 07.30.Waktu Lokal Papua Ndugama
Pimpinan Kapten Yelas Perek Semut Merah Kogeya
Menjerang Pos NENAS DOBO Distrik MAPNDUMA dan Menewaskan 3 Anggota Pasukan Setan TNI-Polri dengan tembakan ukuran pas.
Sementara Pimpinan Kapten Nandinto Lokbere
Menjerang Mapnduma bagian bawa membuat 3 Prajurit TNI Pasukan Setan gugur.
Dan perang baku tembak sampai bertahan dari Jam 07.30 sampai Jam 15.26 selesai.
Dalam baku tembak tersebut di laporkan bawa Pasukan TPNPB-OPM Kodap III Ndugama Darakma berhasil melumpukan Pasukan Setan TNI-Polri yang bertugas di Distrik MAPNDUMA dan Menewaskan 6 Anggota Pasukan Setan TNI-Polri di lapangan terbuka Distrik Mapnduma Kabupaten Nduga Papua.
Dalam kontak tembak tersebut Pasukan TPNPB-OPM belum ada yang korban Tewas maupun luka ringan.
Laporan Resmi dari lapangan Panglima kodap III Ndugama Darakma Brigadir Jenderal EGIANUS KOGEYA mengatakan Saya siap bertanggung jawab atas Penembakan terhadap 6 orang Anggota Manusia Setan di lapangan terbuka Distrik Mapnduma Kabupaten Nduga Papua.
Ini pasukan saya dua jalur masuk dan serang Pos Mapnduma
Yakni Pos Permata itu Nenas Dobo dan Pos Kedua itu Mapnduma kota.
Adoo negara Indonesia ini sangat ane dia krim Pasukan Kripik singkong baru bilang pasukan SETAN terlati Kusus dan meridingkan ternyata Mati bodok di tangan saya kata Egianus Kogeya.
Pertama Kami tembak di Distrik Yal 6 Juli lalu 7 Anggota namun Pemerintah umumkan hanya 3 orang anggota Pasukan Setan yang Luka-luka dan sekarang 6 orang mati ini Pasti Indonesia sebut akan sebut lain itu tutur Panglima kodap III Ndugama sambil tertawa.
Iniungkin Mereka sudah klaim.Pasukan Elit Negara yang Kekuatan sangat dahsyat maka takut terungkap kata E.K
Menurut Panglima tadi itu Jam 2.15 menit Hellykopter mendarat di bandara Mapnduma dan Evaluasi 6 Mayat Korban meninggal dan luka-luka lainya yang kami belum ketahui
Sementara laporan terkait Hellykopter mendarat dari arah Timika masuk jam 2.15 menit dan setelah Evakuasi korban keluar namun Pasukan TPNPB-OPM menembak Hellykopter milik angkatan udara TNI AU tersebut 8 Peluru terserang namun berusaha terbang Ke Timika.
Laporan tersebut di laporkan langsung dari Lapangan Mapnduma oleh Panglima kodap III Ndugama Darakma Brigadir Jenderal EGIANUS KOGEYA kepada Awak Media The TPNPB-OPM News melalui Tlpn satelit nya.
Kami dari Pagi baku serang sampai Jam 3 sore ini karena Pasukan Setan semua gugup dan terkurung dalam Pos untung itu Dua hellykopter dari udara menjisir kampung Mapnduma dan lepaakan Satu Bom balestik membuat Pasukan TPNPB-OPM mudur kalau tidak itu Pasukan Setan TNI-Polri itu Kami hampir Tangkap hidup-hidup tutur Panglima kodap III Ndugama.
Ini Tanah saya dan saya sudah berjanji tidak ada lagi aktifitas Pemerintah Indonesia di Wilayah Ndugama selain bunji tembakan sampai Indonesia harus mengakui Kedaulatan Bangsa Papua Barat sebagai Negara Merdeka pintanya.
Demikian laporan Panglima kodap III Ndugama Darakma Brigadir Jenderal EGIANUS KOGEYA.
Laporan:Awak Media The TPNPB-OPM News.
Foto istimewa Doc Awak Media TPNPB-OPM Kodap III Ndugama.