Peringatan Keras TPNPB Kepada warga sipil sebagai mata-mata TNI-POLRI di wilayah perang
JAYAPURA, Westpapuanews.Org — Menyikapi perkembangan dan situasi keamanan di tanah Papua secara khusus di medan perang yang berdampak terhadap jatuhnya korban dari warga sipil, maka TPNPB melalui juru bicara militer Sebby Sambom pada Minggu (26/05/20) mengatakan bahwa Mayor Lekagak Telenggen sebagai Komandan Operasi umum Militer TPNPB-OPM telah mengeluarkan seruan sebagai berikut:
Pertama, Pemerintah Indonesia melalui TNI-POLRI di lapangan operasi segera hentikan menggunakan warga nasyarakat setempat sebagai mata-mata TNI-POLRI di Wilayah Perang seperti Ndugama, Intan Jaya, Tembagapura dan Pengunungan bintang serta Papua lainya.
Kedua, Kepada Warga sipil di Tanah Papua pada umumnya dan khususnya Masyarakat setempat untuk di wilayah perang seperti Ndugama, Intanjaya, Tembagapura, Pengunungan Bintang, dan Papua lainnya dilarang keras mengikuti bujukan Pasukan TNI-POLRI untuk menjadi mata -mata Indonesia membawa muka kedepan mengejar Pasukan TPNPB-OPM, karena Pasukan TPNPB-OPM siap menembak mati dan siap bertanggung jawab atas nyawa korban. Hati-hati bergabung bersama Pasukan TNI-POLRI.
Ketiga, Pemerintah Indonesia segera umumkan 4 orang Anggota Pasukan Keamanan Indonesia TNI-POLRI yang gugur bersama 1 Orang Warga sipil di Intan Jaya adalah jesalahan Pasukan TNI-POLRI, maka segera bertanggung jawab.
Keempat, Sesuai dengan Hukum Revolusi gerliya, siapapun orang Papua yang jadi Agen TNI-POLRI adalah musuh utama Pasukan TPNPB-OPM, jadi tidak ada ampun, akan ditembak mati.
Kelima, Peringatan ini berlaku untuk seluruh wilayah teritorial West Papua dalam 33 Kodap TPNPB di bawah Pimpinan Panglima Tinggi Jenderal Gen Goliat Tabuni dan Komadan Operasih umum TPNPB se-Tanah Papua Mayor Jenderal Lekagak Telenggen siap bertanggung jawab apabila pasukan TPNPB-OPM menembak mati warga sipil yang bergabung dengan Pasukan Keamanan IndonesiaTNI-POLRI.■
Berikut foto-foto pasukan TPNPB Kodap Kemabu Intan Jaya yang dikirim ke Redaksi Westpapuanews.Org :
